© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

Menteri Trenggono Diakui Sebagai Champion Ocean Account di Panggung Internasional

Minggu, 15 Juni 2025


SIARAN PERS

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

NOMOR : SP.249/SJ.5/VI/2025

 

 

NICE, (15/6) – Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mendapatkan pengakuan internasional atas capaian Indonesia dalam pengelolaan laut berkelanjutan melalui penerapan ocean account (neraca sumber daya laut). 

 

Pengakuan ini didapatkan dalam acara “Delivering on the 2030 Sustainable Ocean Economy: Pledge to Develop Ocean Accounts by 2030” yang merupakan bagian dari rangkaian ketiga UN Ocean Conference di Nice, Prancis yang diselenggarakan oleh Pemerintah Portugal dan didukung oleh Kosta Rika, Norwegia, Maladewa, Fiji, Inggris, Indonesia, OECD, Bank Dunia, serta Global Ocean Accounts Partnership (GOAP). 

 

Dalam forum bergengsi yang dihadiri lebih dari 100 peserta ini, Sekretariat GOAP dan Bank Dunia secara khusus menyoroti Indonesia sebagai negara terdepan dalam implementasi ocean accounting.

 

Menteri Trenggono menegaskan bahwa ocean account tidak boleh berhenti hanya sebagai proyek, data statistik, atau inisiatif yang berjalan sendiri-sendiri. 

 

"Ocean account harus menjadi alat pendukung pengambilan keputusan dalam kebijakan kelautan nasional," kata Menteri Trenggono dalam siaran tertulisnya di Jakarta, Minggu (15/6).

 

Capaian Utama

 

Penggunaan ocean account diakui sebagai alat transformasi menuju pembangunan kelautan berkelanjutan. Dengan pendekatan ini, Indonesia dapat memperkuat implementasi ekonomi biru, menjaga kelestarian ekosistem laut, serta mendukung ketahanan pangan dan penanggulangan perubahan iklim. Hal ini tentu saja pada akhirnya akan mendukung bahkan memperkuat pencapaian Astacita 8 yaitu menyelaraskan kehidupan yang harmonis dengan alam dan lingkungan.

 

Adapun empat capaian utama yang telah diraih Indonesia dalam pengembangan ocean account di antaranya yaitu; Penyusunan aset ekosistem seluas 10 juta hektare perairan laut; Penetapan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk metodologi ocean account; Pengembangan dashboard dan decision support system (DSS); dan Penyusunan peta jalan Ocean Account Indonesia 2025–2045.

 

Sementara itu, Secretary of State for Fisheries and Maritime Affairs Portugal, Mr. Salvador Malheiro turut mengapresiasi kemajuan Indonesia dan negara-negara anggota GOAP dalam pengembangan neraca sumber daya laut sebagai instrumen kebijakan yang kuat dan visioner.

 

Indonesia diharapkan dapat terus berbagi pengalaman dan menjadi contoh dalam menjadikan ocean account sebagai kebijakan pembangunan lintas sektor yang inklusif dan berkelanjutan.

 

BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT DAN KERJA SAMA LUAR NEGERI

Sumber:

KKP WEB

Accessible Control
cursor Bigger Cursor
brightness Brightness
contrast Contrast
monochrome Grayscale
revert Undo Changes
Logo Logo
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA

JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat

Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293

Email: humas.kkp@kkp.go.id

Call Center KKP: 141

Media Sosial

Pengunjung

1 2
© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia