Sidoarjo, 4 Juli 2025 — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama PT. Jatim Grha Utama (JGU) menandatangani addendum Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebagai bentuk penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pembangunan sistem logistik dan pemasaran hasil perikanan nasional. Penandatanganan ini dilaksanakan di kawasan Pasar Induk Modern Agrobis “Puspa Agro”, Jawa Timur.

Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari PKS sebelumnya yang telah ditandatangani pada 21 Mei 2013 dengan masa berlaku 30 tahun. Melalui PKS tersebut, telah dibangun fasilitas penting seperti Instalasi Karantina Ikan dan Mutu, serta Gedung Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan. Namun, pengembangan fasilitas Pasar Ikan (Fish Market) dan Cold Storage masih menjadi agenda lanjutan.

Lebih dari 12 tahun terakhir, sinergi antara KKP dan PT. JGU terbukti mendorong pertumbuhan ekonomi kelautan dan perikanan, khususnya melalui fasilitasi ekspor dan penguatan penjaminan mutu produk. Kolaborasi ini juga menjadi tulang punggung bagi ribuan pelaku usaha yang menggantungkan hidupnya pada sektor perikanan yang berkelanjutan dan berorientasi pasar global.

Addendum kerja sama ini ditandatangani seiring adanya reorganisasi kelembagaan di lingkup KKP, khususnya Badan Mutu, Ditjen PSDKP, dan Ditjen PDSPKP. Penyesuaian ini diperlukan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan milik KKP di kawasan Puspa Agro, sejalan dengan struktur organisasi yang baru.

Penandatanganan addendum ini menegaskan komitmen profesional kedua belah pihak dalam mendorong optimalisasi fasilitas Puspa Agro sebagai titik simpul logistik perikanan yang bermutu, aman, dan berdaya saing global. Ke depan, fasilitas ini diharapkan menjadi pengungkit ekspor perikanan Indonesia melalui diversifikasi produk dan perluasan tujuan pasar.